Post by cakmujibonex on Nov 9, 2008 23:49:22 GMT -5
Sebagai Loyalis Persebaya saya sangat amat mengerti dengan kondisi Persebaya saat ini. Ujungnya tentu memahami betoel bagaimana susah-nya Anda menjadi Ketua umum Presebaya dikala kondisi dimana kran APBD seakan di mampatkan oleh peraturan MenPenDagri. Tapi pertanyaanya saya adalah , bukankah masalah ManPenDagri sudah lama digulirkan sebelum kompetisi bergulir malah waktu itu Katua Umum lama Bp Arief Afandi bergerak cepat dengan program PT-nya dan menggaeet Medco sebagai penyandang dana. Tampi lantas dia terhenti ditengah jalan. Kemudian Bp Saleh Mukadar Dkk melanjutkan misi yang sama dengan 'tampilan konsep" berbeda. Tapi pada kenyataannya hingga sekarang semuanya terbengkalai, semua bagaikan retorika belaka. dan sekarang yang mengemuka adalah sama seperti dugaan kita semua, Persebaya kekeurangan Dana. Kalau saja Persebaya tidak lambat antisipasi tentu sekarang Persebaya sudah profesiaonal dan punya penyandang dana. Tentu anda tidak akan kesulitan lagi mengais-ngais dana talangan atau sampai jual mobil segala. atau mungkin pemain persebaya tidak sampai terlunta-lunta nasipnya untuk mikirin gajinya, kasian khan mereka juga punya keluarga gaji mereka untuk asap dapur mereka. seharusnya sebagi pemain profesional mereka hanya mikirin main bola bagus saja soal gaji itu nggak sampai jadi pikiran mereka apalagi sampai dirasionalisasi segala secara sepihak. Sebenarnya Brand Name Persebaya masih layak jual khok P Saleh Mukadar ?.... Kalau seandainya anda keberatan dengan tugas anda juga banyak yang bisa dan sanggup mencarikan dana buat Presebaya